Kategori: Tapanuli Selatan

  MATAJURNALIS.COM | |TAPSEL,-Akibat tidak menggubris somasi yang dilayangkan oleh Wad sokhi halawa, oknum pengacara YZ yang diduga belum disumpah sebagai pengacara akhirnya dipolisikan oleh korban,sebab pada saat menerima kuasa dari YUNUS ZAI yang difasilitasi atau yang dipertemukan oleh WAD SOKHI HALAWA untuk mengurus pengklaiman Asuransi Allianz pada tanggal 5 oktober 2023 YZ diduga belum disumpah sebagai pengacara dan belum memiliki BAS (berita acara sumpah ) pengacara sebab YZ sumpah pengacara pada tanggal 27 November 2023. Pengacara Wad sokhi Agus wira Halawa SH menjelaskan pada saat itu YZ sebenarnya sudah mengikuti pendidikan khusus propesi advokat (PKPA) namun dia belum disumpah sebagai pengacara,boleh saja dia melakukan pendampingan hukum namun belum sebagai advokad tetapi sebagai Pra legal sementara pada kuasa khusus yang diberikan Wad sokhi YZ tercatat sebagai advokad pada salah satu kantor hukum tentunya hal ini sudah melanggar Pasal 31 tahun 2003 tentang advokad dan pasal 263 KUHP tentang pemalsuan surat jelas Agus wira halawa SH.   Pada kesempatan yang sama wad sokhi halawa yang didampingi pengacaranya Agus wira Halawa SH mengatakan kepada awak media kalau YZ telah di DUMAS kan (pengaduan masyarakat) di polres sidimpuan sebab saya lihat tidak ada niat baik YZ sebab sebelumnya kami sudah layangkan surat somasi pada tanggal 24 april 2024 melalui kantor hum “Agus Halawa SH & Partner ” namun tidak di indahkan oleh YZ ,mungkin dia anggap remeh kepada saya padahal saya yang membawa klien itu kepada YZ sehingga dia dapat uang yang cukup banyak namun dia tidak memberikan apa yang menjadi hak saya,saya benar benar merasa ditipu oleh YZ ini saya rasa sakit banget ungkap wad sokhi .   Masih kata wad sokhi ” Saya akan terus berjuang untuk mendapatkan hak saya yang tidak diberikan oleh YZ dan saya sangat yakin Polres sidimpuan akan menangani laporan saya secara profesional,awalnya saya fikir YZ orang baik karena tutur katanya yang lemah lembut ternyata dia tega terhadap saya yang lemah ini kejam kali dia bah ucap wad sokhi sambil berlinang air mata.   masih ditempat yang sama chris zebua anggota investigasi DPD SUMUT LSM PENJARA PN dan juga sekaligus Kader PSI mengungkapkan rasa prihatin dia menyikapi cerita wad sokhi harusnya mereka ini (YZ) membantu masyarakat yang lemah dan tidak berdaya bukan malah tega mengambil klem asuransi dengan kesepakatan bagi dua seperti ini klaim asuransi cair Rp 450 juta mereka bagi dua kan ini sudah keterlaluan saya yakini ahli waris mengiyakan itu karena keterpaksaan sebab mereka tidak paham untuk mengurus klaim asuransi itu ucap chris zebua .   Ditempat terpisah awak media meminta tanggapan dari advokad muda cerdas dan enerjik MH yang menaungi YZ pada saat menerima kuasa dari Yunus Zai menjelaskan : sah aja YZ menerima kuasa dari Yunus Zai meski belum disumpah, cuman klo belum disumpah yang gak boleh mengikuti sidang di pengadilan karna perlu lampiran administrasi berupa KTA dan BAS. Seorang yang sudah pendidikan PKPA dan sudah lulus ujian UPA itu namanya pengacara magang dan dia sudah sah dan bisa mendampingi atas nama kantor dia magang. Cuman sidang aja yang belum bisa. Dan terkadang sidang juga boleh ikut hanya saja tidak ada hak suara dia dan dia hanya asisten pengacara dalam persidangan tersebut ucap MH yang kami hubungi lewat percakapan watsapp (WA).(Tm)

    MATAJURNALIS.COM ||TAPSEL – Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) Dolly Pasaribu, menjadi inspektur upacara (Irup) Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tahun 2024 di Lapangan Parade Pemerintahan Tapanuli Selatan, Jalan Prof Lafran Pane, Sipirok, Kamis (2/5).   Pada peringatan Hardiknas tahun 2024 yang mengangkat tema, “Bergerak Bersama, Lanjutkan Merdeka Belajar” ini, Bupati Tapsel mengenakan pakaian adat Angkola.   Dalam pidato Mendikbudristek RI, Nadiem Anwar Makarim yang dibacakan Bupati Dolly Pasaribu menyampaikan, menjadi pemimpin dari gerakan merdeka belajar semakin menyadarkan kami tentang tantangan dan kesempatan yang kita miliki untuk memajukan pendidikan Indonesia.   Dikatakannya lagi, lima tahun bukan waktu yang sebentar untuk menjalankan tugas memimpin gerakan merdeka belajar. Namun lima tahun juga bukan waktu yang lama untuk membuat perubahan yang menyeluruh, semua yang telah dijalankan harus diteruskan sebagai gerakan yang berkelanjutan.   Ketika langkah kita mulai serempak, maka kita dihadapkan dengan tantangan yang tak pernah terbayangkan yakni pandemi. Dampak yang ditimbulkannya mengubah proses belajar mengajar dan cara hidup kita secara drastis.   “Pada saat pandemi memberi kesempatan untuk mengakselerasi perubahan dengan bergotong royong, kita berjuang untuk pulih dan bangkit kembali menjadi jauh lebih kuat,” ujarnya.   Disamping itu, saya mengucapkan selamat kepada 1752 pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K) yang terdiri dari jabatan fungsional guru sebanyak 1112 orang, dan jabatan fungsional kesehatan sebanyak 640 orang untuk formasi tahun 2023 serta pegawai negeri sipil (PNS) lulusan Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) sebanyak 4 orang formasi tahun 2022 yang telah menerima SK secara simbolis.   “Berikan kinerja terbaik dalam melaksanakan tugas di unit kerja masing-masing, karena saudara-saudara sekalian adalah orang yang terpilih dan terseleksi untuk menjadi aparatur sipil negara yang profesional dan dituntut untuk bekerja keras, bekerja cerdas, inovatif, dan kreatif, dalam setiap pelaksanaan tugas,” ucapnya.   Ia juga berpesan, tunjukkan dedikasi dan loyalitas terbaik dalam bekerja untuk memberikan pelayanan publik yang bermutu, teruslah belajar dan mengembangkan potensi diri karena tugas dan tanggung jawab yang diemban akan semakin berat, ungkapnya.   Oleh karena itu, saya berharap kepada seluruh pegawai yang dilantik untuk dapat menguasai tupoksi masing-masing serta aktualisasi diri, tingkatkan prestasi kerja dan pedomani peraturan agar terhindar dari berbagai bentuk penyimpangan yang berdampak negatif bagi diri sendiri, keluarga, lingkungan kerja bahkan masyarakat secara luas.   Selain itu, Bupati Dolly Pasaribu juga menyerahkan piagam penghargaan kepada 11 siswa yang mengikuti festival tunas bahasa ibu tingkat Provinsi Sumatera Utara tahun 2023. (Ir)

MATAJURNALIS.COM | |TAPANULI SELATAN – Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) Dolly Pasaribu berpesan agar para putri pariwista aktif berkarya dengan memanfaatkan teknologi yang ada.   Hal itu disampaikan Bupati Tapsel melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Sofyan Adil saat membuka acara Grand Final Pemilihan Putri Pariwisata Tapanuli Selatan tahun 2024 di Gedung Serba Guna, Komplek Perkantoran Pemerintahan Tapanuli Selatan, Jalan Prof Lafran Pane, Sipirok, Kamis (2/5) malam.   “Manfaatkanlah keterampilan untuk dapat mengakses teknologi, padukan dengan kreativitas yang bersifat kekinian sehingga masyarakat dari berbagai penjuru bangsa dapat mengakses berbagai potensi di Tapanuli Selatan,” pesannya.   Melalui Sofyan, Bupati juga menyampaikan bahwa Tapsel memiliki pesona pariwisata yang tidak pernah pudar, berbagai potensi terus muncul dengan daya tariknya masing-masing. Hal tersebutlah yang membuat pariwisata menjadi sektor unggulan di Kabupaten Tapanuli Selatan.   “Untuk itu, besar harapan saya kepada para finalis Putri Pariwisata Tapsel siapapun nantinya yang dinyatakan sebagai juara jadilah putri pariwisata yang aktif berkarya dan berkontribusi dalam kemajuan pariwisata Tapsel,” harapnya.   Di sisi lain, Sofyan juga menyampaikan bahwa pemilihan putri pariwisata tersebut bukanlah semata-mata ajang adu kecantikan secara fisik, melainkan pemilihan putri pariwisata tersebut diharapkan mampu melatih para finalis untuk terbiasa berpikir kritis, kreatif dan inovatif dalam bidang promosi dan sosialisasi pesona Pariwisata Kabupaten Tapanuli Selatan.   Sebelumnya, Sofyan mengatakan bahwa ia menyambut baik atas kegiatan yang terlaksana, sehingga akan dapat menjadi wadah bagi putri-putri Tapsel untuk menyalurka bakat dalam jalur prestasi.   Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Saftar Harahap dalam laporannya menjelaskan bahwa kegiatan tersebut dilakukan untuk mengajak generasi muda agar memiliki kesadaran memperkenalkan objek wisata daerah dan juga produk ekonomi kreatif ke tingkat nasional hingga mancanegara, jelasnya.   “Para peserta berasal dari beberapa kecamatan di Kabupaten Tapanuli Selatan dengan pendidikan yang berbeda-beda dengan rentang usianya berkisar 18 hingga 25 tahun,” sebutnya.   Adapun pemenang Putri Pariwisata Tapanuli Selatan tahun 2024 berasal dari Kecamatan Marancar atas nama Ananda Glanfany Sandiki (19) dengan hadiah berupa uang pembinaan, selempang, bucket bunga, piagam penghargaan, mahkota dan tropi.   Sedangkan untuk runner up pertama diraih oleh Cantika Naya Batubara (20) dan runner up kedua diraih oleh Ayu Sofia Rahma (21). Dimana runner up pertama dan kedua masing-masing mendapat hadiah uang pembinaan, selempang, bucket bunga, piagam penghargaan dan tropi.   Pemilihan putri pariwisata tahun 2024 juga dimeriahkan dengan kedatangan para putri pariwisata tahun 2023, dimana Sonia Yulia Harahap selaku Putri Pariwisata Tapsel 2023 secara haru melepas mahkota yang ia raih tahun lalu dengan sukarela yang diiringi deraian air mata bahagia melihat mahkota tersebut akan dipasangkan kepada putri pariwisata Tapsel terpilih. (Ir)

MATAJURNALIS.COM | |TAPSEL – Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) Dolly Pasaribu, menjadi inspektur upacara (Irup) Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tahun 2024 di Lapangan Parade Pemerintahan Tapanuli Selatan, Jalan Prof Lafran Pane, Sipirok, Kamis (2/5).   Pada peringatan Hardiknas tahun 2024 yang mengangkat tema, “Bergerak Bersama, Lanjutkan Merdeka Belajar” ini, Bupati Tapsel mengenakan pakaian adat Angkola.   Dalam pidato Mendikbudristek RI, Nadiem Anwar Makarim yang dibacakan Bupati Dolly Pasaribu menyampaikan, menjadi pemimpin dari gerakan merdeka belajar semakin menyadarkan kami tentang tantangan dan kesempatan yang kita miliki untuk memajukan pendidikan Indonesia.   Dikatakannya lagi, lima tahun bukan waktu yang sebentar untuk menjalankan tugas memimpin gerakan merdeka belajar. Namun lima tahun juga bukan waktu yang lama untuk membuat perubahan yang menyeluruh, semua yang telah dijalankan harus diteruskan sebagai gerakan yang berkelanjutan.   Ketika langkah kita mulai serempak, maka kita dihadapkan dengan tantangan yang tak pernah terbayangkan yakni pandemi. Dampak yang ditimbulkannya mengubah proses belajar mengajar dan cara hidup kita secara drastis.   “Pada saat pandemi memberi kesempatan untuk mengakselerasi perubahan dengan bergotong royong, kita berjuang untuk pulih dan bangkit kembali menjadi jauh lebih kuat,” ujarnya.   Disamping itu, saya mengucapkan selamat kepada 1752 pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K) yang terdiri dari jabatan fungsional guru sebanyak 1112 orang, dan jabatan fungsional kesehatan sebanyak 640 orang untuk formasi tahun 2023 serta pegawai negeri sipil (PNS) lulusan Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) sebanyak 4 orang formasi tahun 2022 yang telah menerima SK secara simbolis.   “Berikan kinerja terbaik dalam melaksanakan tugas di unit kerja masing-masing, karena saudara-saudara sekalian adalah orang yang terpilih dan terseleksi untuk menjadi aparatur sipil negara yang profesional dan dituntut untuk bekerja keras, bekerja cerdas, inovatif, dan kreatif, dalam setiap pelaksanaan tugas,” ucapnya.   Ia juga berpesan, tunjukkan dedikasi dan loyalitas terbaik dalam bekerja untuk memberikan pelayanan publik yang bermutu, teruslah belajar dan mengembangkan potensi diri karena tugas dan tanggung jawab yang diemban akan semakin berat, ungkapnya.   Oleh karena itu, saya berharap kepada seluruh pegawai yang dilantik untuk dapat menguasai tupoksi masing-masing serta aktualisasi diri, tingkatkan prestasi kerja dan pedomani peraturan agar terhindar dari berbagai bentuk penyimpangan yang berdampak negatif bagi diri sendiri, keluarga, lingkungan kerja bahkan masyarakat secara luas.   Selain itu, Bupati Dolly Pasaribu juga menyerahkan piagam penghargaan kepada 11 siswa yang mengikuti festival tunas bahasa ibu tingkat Provinsi Sumatera Utara tahun 2023. (Ir)

 MATAJURNALIS.COM | |Padangsidimpuan,- Jelang Pemilukada serentak Tahun 2024, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) Abdul Basith Dalimunthe, SH daftar ke Partai Amanat Nasional (PAN) Dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sebagai Bakal Calon (Balon) Bupati Tapsel, Selasa (30/4).   Abdul Basith Dalimunthe yang sudah mempersiapkan diri untuk ikut bertarung dalam Pemilukada Tapsel tahun 2024, datang mendaftar ke PAN Tapsel sekira pukul 18.00 Wib didampingi Ketua Fraksi Gerinda DPRD Tapsel Rocky AP Gultom SH, serta anggota DPRD Tapsel lainnya dari Partai Gerindra yakni Armen Sanusi Harahap dan Irmansyah serta tokoh masyarakat.   Kehadiran Abdul Basith Dalimunthe di Sopo PAN Tapsel, Jl. AR Hakim untuk mendaftarkan diri sebagai Balon Bupati Tapsel diterima Ketua DPD PAN Tapsel H. Borkat S.Sos, Sekretaris DPD PAN Tapsel H. Buyung Holil, ST serta Tim Pilkada DPD PAN Tapsel, Sawal Pane, Harry Siregar, Turmiji Harahap dan Sayaman Hutasuhut.   Abdul Basith Dalimunthe yang juga menjabat sebagai ketua DPC Gerindra Tapsel pada hari yang sama juga telah mendaftarkan diri sebagai Balon Bupati Tapsel ke PPP Tapsel. Pada 22 April 2024, Abdul Basith Dalimunthe juga telah mendaftar di Partai Golkar Tapsel sebagai Balon Bupati Tapsel.   Usai mendaftar di PAN Tapsel, Abdul Basith Dalimunthe yang telah banyak menadapat dukungan dari berbagai pihak untuk ikut bertarung dalam Pemilukada Tapsel tahun 2024 mengucapkan terima kasih kepada Ketua dan Pengurus PAN Tapsel, termasuk Tim Pilkada PAN Tapsel yang telah menerima pendaftarannya.   Basith sapaan akrab Ketua DPRD Tapsel menegaskan sebagai Balon KDH selalu membuka diri dengan siapapun. Ia sangat berharap PAN dan Partai Gerindra dapat berkolaborasi dalam memenangkan Pilkada Tapsel Tahun 2024.   Ditanya tentang sosok Balon Wakil Bupati yang akan jadi pasangannya dalan Pilkada Tapsel, Basith menegaskan sampai saat ini belum memutuskan siapa Balon Wakilnya. “Agar terjadi pasangan ideal, kita mendengarkan masukan dan saran dari para tokoh dan senior,” tuturnya.   Ketua DPD PAN Tapsel Borkat, S.Sos menjelaskan dari 6 Balon yang mengambil formulir, audah 4 yang mengembalikan yakni Wakil Bupati Tapsel Rasyid Assaf Dongoran, Mantan Sekda Tapsel Parulian Nasution, Bupati Tapsel Dolly Putra Parlindungan Pasaribu dan Ketua DPRD Tapsel Abdul Basith Dalimunthe(ir)  

MATAJURNALIS.COM| |TAPSEL,-Dewan Pimpinan Daerah Partai Amanat Nasional (DPD PAN) tapsel resmi menerima dokumen persyaratan pencalonan kepala daerah /bupati dari Dolly Pasaribu . Dolly Pasaribu yang saat ini masih menjabat sebagai Bupati Tapanuli Selatan ,dan rombongan telah mendaftarkan diri ke panitia penjaringan dan pendaftaran Balon Bupati Partai PAN ,selasa (30/04/2024). Dalam kesempatan itu Dolly Pasaribu berharap bisa bersama Partai PAN dalam kontestasi pemilihan kepala daerah mendatang. “Saya sangat berharap saya bisa bersama PAN dalam kontestasi Pilkada mendatang,dan juga semoga akar rumput partai pan dapat memperjuangankan saya nantinya apabila saya nantinya di ijinkan berlayar bersama partai amanat nasional .”harap dolly. “Keyakinan saya cukup kuat ,karna selama ini kerjasama dan koordinasi ,serata komunikasi dengan Partai amanat nasional (PAN) berjalan cukup baik.Dan juga banyak membantu saya dalam menjalankan apa yang menjadi aspirasi masyarakat melalui Partai PAN yang menjadi koridor pembangunan tapsel sejak saya berada di pemerintahan ini.jadi untuk ini saya ucapkan banyak trimakasih atas kerjasama yang baik selama ini.harapan saya agar bisa besama partai pan untuk menuju periode kedua di Pilkada kali ini.ungkapnya. Dalam kesempatan yang sama ketua DPD PAN Tapsel H.Borkat.S.Sos dalam sambutannya mengatakan “Selamat datang di sopo PAN kepada Dolly dan Rombongan.semoga  ada kemistri yang bagus antara partai PAN  dengan Dolly Pasaribu.Namun dalam konteks ini mekanisme DPD PAN diterima oleh tim penjaringan pilkada ,kemudian disampaikan ke DPD ,selanjutnya  DPD akan melaksanakan rapat pleno dan akan di lanjutkan ke DPW Provinsi  Sumut lalu akan merekomendasi  ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP)PAN ,lalu kemudian diputuskan oleh DPP Partai Amanat Nasional.Begitulah mekanisme aturan partai di Partai Amanat Nasional “.ujarn borkat. Turut hadir Ketua DPD PAN Tapsel H.borkat S.Sos.Sekretaris DPD PAN Tapsel H.Buyung M kholil.Ketua tim penjaringan pilkada Sawal Pane,H.Mahmud lubis,Sylvan ,Turmiji harahap,harry siregar,Nirwan ,Sayaman Hutasuhut,  sebagai anggota tim penjaringan pilkada.(ira)

  MATAJUTNALIS.COM | |TAPANULI SELATAN – Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) Dolly Pasaribu, secara resmi menutup perhelatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Ke-56 Tingkat Kabupaten Tapanuli Selatan yang ditandai dengan pemadaman lampu mimbar dan kumandang suara adzan di lapangan Bola Patuan Muda Parlindungan, Desa Tolang, Kecamatan Sipirok, Minggu (28/4) malam.   “Dimana pada penutupan tersebut Kecamatan Muara Batang Toru berhasil meraih juara umum pada ajang Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) dan Kecamatan Sayur Matinggi berhasil meraih juara umum pada Musabaqah Tilawatil Qutub (MQK) ke-56 tingkat Kabupaten Tapsel tahun 2024 ini”.   Dalam sambutannya, Bupati Dolly Pasaribu mengucapkan terima kasih atas segala partisipasi semua pihak yang telah menyukseskan MTQ ke-56, begitu juga kepada pihak Kecamatan Sipirok sebagai tuan rumah dan seluruh masyarakat sehingga berlangsung dengan sukses, aman dan lancar tanpa gangguan apapun.   Ia juga mengatakan transaksi UMKM selama MTQ ke-56 dimulai dari tanggal 26-28 april sebesar Rp. 598.650.000 artinya terjadi pergerakan ekonomi yang signifikan dari pelaksanaan MTQ ini.   “Semoga berkah untuk masyarakat Sipirok dan sekitarnya harapan kita bersama pergerakan ekonomi semakin meluas di daerah Tapanuli Selatan khususnya pada pelaksanaan MTQ tingkat provinsi mendatang,” ucapnya.   Bupati berharap, ke depan pelaksanaan MTQ di Tapsel tidak hanya sebagai ajang perlombaan semata namun juga sebagai upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat.   “Tadi, kita bersama-sama telah mendengarkan pengumuman hasil akhir dari penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Qur’an ke-56. Kepada seluruh peserta yang telah berhasil meraih juara dalam Musabaqah Tilawatil Qur’an ini, kami ucapkan “selamat”.   Bupati berpesan, jangan cepat berpuas diri. Teruslah giat berlatih, tingkatkan prestasi, karena setelah ini, kalian akan menghadapi tantangan yang lebih berat, yaitu MTQ tingkat Provinsi Sumut. Dan bagi peserta yang belum berhasil, jangan berkecil hati, kesempatan masih terbuka lebar.   “Jadikan hasil yang diperoleh hari ini, menjadi bahan evaluasi, untuk berbenah dan mempersiapkan diri pada Musabaqah Tilawatil Qur’an yang akan datang,” ungkapnya.   Tak, lupa ia juga mengapresiasi para peserta yang tetap menjaga keasrian dan kebersihan lingkungan rumah pemondokan.   Sementara itu, Ketua DPRD Tapsel Abdul Basith Dalimunthe mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang ikut menyukseskan acara MTQ tingkat Kabupaten Tapsel serta juga mengucapkan selamat kepada para juara.   “Semoga bisa terus dipertahankan dan ditingkatkan sehingga bisa menjadi kebanggaan Kabupaten Tapsel yang kita cintai ini, kemudian kepada yang belum beruntung teruslah berusaha dan berlatih, jangan pernah putus asa sebab kegagalan hari ini merupakan suatu langkah awal untuk menjadi juara nantinya,” ujarnya.   Sebelumnya, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra sekaligus Ketua Panitia Hamdan Zen dalam laporannya menjelaskan ada tujuh paket umrah yang akan di berikan kepada qari dan qariah terbaik yakni 3 paket umrah dari Bupati Tapsel, 1 paket umrah dari PT Bank Sumut Cabang Sipirok, 1 paket umrah dari PT Agincourt Resources (AR), 1 paket umrah dari PT ANJ, dan 1 paket umrah dari PT NSHE, jelasnya.   Lanjut Hamdan, ada 193 peserta terbaik yang diperoleh dari berbagai bidang, dan peserta terbaik akan memperoleh kehormatan berupa hadiah dari Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan.   Adapun yang berhasil meraih juara umum pada MTQ ke-56 Tapsel yakni, Kecamatan Muara Batang Toru lalu juara II Kecamatan Sayur Matinggi dan juara III Kecamatan Angkola Timur. Sementara untuk Musabaqah Qira’atul Kutub (MQK) Kecamatan Sayur Matinggi berhasil meraih juara I, disusul Kecamatan Angkola Barat sebagai juara II, dan Kecamatan Batang Angkola sebagai juara III. Dan berhak atas piala dan hadiah lainnya.   Adapun para kafilah yang mendapat tiket umrah di berikan kepada Hasan Marzuki Tambunan terbaik I tafsir quran bahasa Indonesia putra asal Kecamatan Muara Batang Toru, kemudian Mubarik Ritonga, terbaik I mujawwid remaja putra asal Kecamatan Sipirok.   Disusul Ayu Alda Rafiah Sihombing, terbaik I qiraatul kutub ulya lughah putri asal Kecamatan Marancar, kemudian Hairil Hutabarat terbaik I hifzil quran 10 juz putra asal Kecamatan Angkola Barat, dan Saimi Putri Daulay terbaik I hifzil hadist 100 hadist putri asal Kecamatan Muara Batang Toru.   Selanjutnya, Ainul Bahri Pohan dewan hakim dan Syah Iran Sy Harahap dewan hakim.     Turut hadir, Forkopimda Tapsel, Ketua MUI Tapsel, Sekda Tapsel, para Asisten, Staf Ahli, pimpinan OPD, Kabag, Camat se-Tapsel, Kepala BNNK Tapsel, Kakan Kemenag Tapsel, Ketua TP PKK Tapsel, Ketua DWP Tapsel, dewan hakim, pimpinan perusahaan, perbankan, instansi vertikal, tokoh agama, tokoh masyarakat, pimpinan organisasi kepemudaan, keagamaan dan para kafilah. (Ir)